Munculnya ruam di ketiak tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi kamu juga bisa merasa tidak nyaman dan nyeri. Jika dibiarkan begitu saja, ruam tersebut akan membuat kulit menjadi kering, perih, dan bahkan menyebabkan demam.
Ada sejumlah faktor yang dapat menjadi penyebab ruam ketiak, mulai dari cara mencukur yang salah sampai penggunaan deodorant yang tidak tepat. Untuk mencegah timbulnya ruam ketiak, yuk cari tahu lebih lanjut penyebab dan cara mengatasinya di sini.
Penyebab Munculnya Ruam di Ketiak
Ketiak adalah bagian tubuh yang sangat rentan mengalami iritasi. Ruam yang muncul di area ketiak adalah salah satu tanda bahwa kulit di bagian tersebut sudah teriritasi. Selain karena kebiasaan, ruam pada ketiak juga bisa disebabkan karena pertumbuhan jamur. Ya, ketiak termasuk bagian tubuh yang mudah lembab sehingga menjadi tempat yang cocok untuk perkembangbiakan jamur.
Berikut adalah sejumlah faktor penyebab ruam ketiak:
Kulit yang bergesekkan
Ketiak termasuk bagian lipatan tubuh manusia di mana kedua bagian kulit sudah pasti sering bergesekkan. Akibat gesekan antar kulit tersebut bukan suatu hal yang tak mungkin jika lama kelamaan akan timbul luka yang berkembang menjadi ruam.
Kulit yang lecet
Gesekan antara kedua bagian kulit atau kulit dengan pakaian bisa membuat area ketiak menjadi lecet. Kalau jenis kulitmu tergolong sensitif, maka gesekan tersebut akan mudah lecet. Pada umumnya, lecet tersebut akan berubah menjadi kemerahan dan menjadi ruam yang disertai rasa nyeri.
Penyakit eksim
Eksim adalah kondisi penyakit kulit yang cukup kronis tapi tidak menular. Kemunculan eksim ditandai dengan warna kulit yang berubah jadi ruam kemerahan, gatal, dan nyeri. Eksim memang paling sering muncul di bagian tubuh yang berbentuk lipatan, seperti ketiak. Namun pada umumnya, eksim bisa hilang dengan sendirinya dalam waktu kurang lebih satu minggu.
Candida
Candida adalah jenis ragi yang paling sering menyebabkan infeksi jamur. Kondisi ini muncul karena berbagai macam hal, mulai dari ketiak yang selalu basah sampai dengan kurangnya menjaga kebersihan di area ketiak.
Dermatitis seboroik
Bermula dari munculnya bintik merah pada ketiak dan gatal, lalu tampilannya nampak berminyak dan disertai rasa seperti terbakar. Kalau kamu mengalami kondisi seperti ini, kemungkinan besar kamu mengalami dermatitis seboroik. Ini juga termasuk jenis eksim yang berkembang di bagian kulit di sekitar kelenjar yang memproduksi minyak.
Kurap
Bukan cuma telapak kaki atau ruang-ruang di jari tangan saja yang dapat terkena kurap, ketiak pun juga. Kurap adalah infeksi jamur umum yang ditandai dengan munculnya ruam merah berbentuk seperti cincin. Lama kelamaan ruam karena kurap ini akan membengkak, melepuh, bersisik, dan terasa gatal.
Cara Mengatasi Ruam pada Ketiak
Jika saat ini kamu sedang mengalami ruam di ketiak, kamu tak perlu panik. Ruam di ketiak bisa diatasi sendiri selama kondisinya tidak terlalu parah. Cobalah untuk menghilangkan ruam tersebut dengan cara-cara berikut ini:
Es Batu
Sejatinya, es batu bukan ‘obat’ untuk menghilangkan ruam. Namun kamu bisa memanfaatkan sensasi dingin dari es batu ini untuk meredakan nyeri dan gatal akibat ruam tersebut.
Cuka Sari Apel
Jika gejala ruam ketiak yang kamu rasakan semakin tak tertahankan, coba untuk aplikasikan cuka sari apel untuk menenangkan gejalanya. Larutkan cuka sari apel ke dalam setengah cangkir air. Celupkan kapas ke dalamnya, lalu gunakan untuk mengompres ruam selama 30 menit sebelum akhirnya dibilas dengan air bersih.
Minyak Kelapa Murni
Virgin coconut oil atau minyak kelapa murni dapat menghilangkan iritasi di kulit ketiak. Bahkan, kandungan Vitamin E di dalamnya dapat mengurangi rasa gatal dan nyeri karena iritasi yang menimbulkan ruam tersebut. Oleskan saja minyak kelapa ini ke bagian yang ruam sebanyak 2-3 kali sehari. Lakukan secara rutin sampai ruamnya hilang.
Lidah Buaya
Sudah menjadi rahasia umum jika gel lidah buaya bisa memberikan efek menenangkan pada kulit yang teriritasi. Manfaatkan ini untuk mengatasi ruam di ketiak. Gel lidah buaya juga bersifat anti-bakteri dan anti-jamur, lho.
Oleskan gel lidah buaya di bagian ketiak yang mengalami ruam. Diamkan selama 30-60 menit, lalu bersihkan residu gel lidah buaya ini dengan air hangat.
Seperti yang sudah disampaikan di awal, penyebab ruam ketiak juga bisa disebabkan karena penggunaan deodorant yang tidak tepat. Oleh karena itu, mulai saat ini cobalah untuk memakai deodorant yang aman untuk ketiakmu, sekalipun kulitmu sensitif.
Dove Go Fresh Cucumber & Green Tea Antiperspirant Deodorant Roll On adalah pilihan deodorant terbaik untuk kulit ketiakmu yang termasuk sensitif. Deodorant ini mengandung 0% alkohol sehingga dapat mengurangi risiko iritasi pada ketiak.
Tak hanya itu saja, Dove Go Fresh Cucumber & Green Tea Antiperspirant Deodorant Roll On menawarkan aroma cucumber dan green tea yang segar dan bertahan lama. Deodorant ini akan melindungimu dari bau badan hingga 48 jam penuh!
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku sudah meraih hal-hal yang membuatku bangga, dan itulah yang memberikan rasa percaya diri dan kecantikanku."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Kita tak tercipta hanya untuk menjadi pelengkap."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Apa pun diri kita, kita tetap punya nilai."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku jadi lebih percaya diri setelah menyadari bahwa hal yang membuatku berbeda dan unik, juga membuatku cantik."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Rutinitas kecantikanku dimulai dengan menerima dan menghargai kecantikan alamiku beserta keunikannya."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Kecantikan sejati bagiku berarti menantang diri sendiri untuk melakukan hal-hal yang belum bisa kulakukan dan menyayangi diri sendiri dalam melakukannya."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku sudah tidak lagi berusaha keras agar diterima. Kepribadianku yang indah terpancar jelas di wajahku, dan cuma kecantikan inilah yang kuperlukan."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku sudah memahami bahwa kecantikan itu lahir dari hati, hati yang baik memancarkan kecantikan."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku jarang melihat orang berkulit gelap di media, apa lagi yang memiliki kondisi kulit. Aku ingin semua orang melihat bahwa aku memiliki rasa bangga dan menjadi tangguh berkat latar belakangku sebagai wanita Kulit Hitam yang menderita vitiligo.
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Tumbuh sebagai wanita transgender, aku ditekan agar mengubah jati diriku agar sesuai dengan ide orang lain tentang definisi wanita yang seharusnya. Kini, aku mengekspresikan diri dan kecantikanku sendiri sesuai dengan keinginanku sendiri."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku ingin menghancurkan stereotipe bahwa perlu payudara agar tampak seperti wanita. Pilihanku untuk hidup tanpa payudara setelah masektomi telah membuatku lebih kuat dan percaya diri, dan ini benar-benar indah."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Rahim ini sudah mengandung beberapa bayi, dan tiap helai ubanku penuh makna. Aku ingin semua ibu memandang tubuh mereka sempurna apa adanya."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Besar sekali tekanan terhadap wanita agar 'bersikap sesuai usia'. Aku ingin menunjukkan bahwa menua berarti terus berkembang dan menikmati kehidupan dengan indah."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Kefemininan sering digambarkan sebagai sebuah rumus - potong rambut seperti ini, pakai yang seperti itu. Bagiku, ini adalah tentang mencintai diri sendiri apa adanya tanpa merasa takut."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Saat remaja, aku tidak pernah melihat wanita yang memakai hijab di media & iklan. Kini, gadis-gadis lain bisa menyaksikan aku, meraih cita-cita karierku dan mendefinisikan kecantikan sesuai pengertianku sendiri."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku tumbuh besar dalam kungkungan gagasan tentang bagaimana seharusnya penampilan seorang wanita dan akan menjadi apa. Aku sudah mendobrak batasan-batasan itu, dan tidak merasa malu memiliki ambisi serta kecantikan alamiku."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Aku tidak peduli apakah aku sesuai dengan standar kecantikan yang diyakini orang lain. Sebagai seorang kreator multi-media berkulit cokelat, aku ingin membuat definisi kecantikan yang baru agar komunitas melanin pride juga tercakup dalam definisi kecantikan."
DOSIS HARIAN CINTA DOVE ANDA
Wanita penderita Alopesia sering merasa kebotakan menghalangi mereka untuk mewujudkan potensi personal dan profesional mereka. Dengan menampilkan kecantikan wanita yang kehilangan rambutnya, kami membantu membuka pintu peluang yang bagi orang lain mungkin merupakan hal remeh."