1. Kekurangan Magnesium pada Tubuh
Bau badan bisa menjadi indikasi tubuhmu sedang kekurangan magnesium. Magnesium adalah jenis mineral yang dapat membantu menghilangkan aroma tak sedap pada organ internal. Jika kebutuhan magnesium terpenuhi, tubuh juga akan terbebas dari bau badan.
Untuk memenuhi kebutuhan magnesium, mulailah mengonsumsi sayuran hijau. Kurangi juga konsumsi kafein atau alkohol karena zat tersebut dapat mengurangi kadar magnesium dalam tubuh.
2. Terlalu Banyak Konsumsi Kafein dan Gula
Seperti yang sudah disinggung di poin sebelumnya, kafein bisa mengurangi kadar magnesium pada tubuh dan memicu aroma badan yang tak sedap. Pun begitu dengan gula, pemanis tersebut juga memiliki andil dalam mengurangi kadar magnesium tubuh.
Kalau ingin terhindar dari masalah bau badan, coba kurangi konsumsi kafein dan gula untuk sementara waktu.
3. Sedang Banyak Pikiran
Ketika kamu sedang banyak pikiran dan mengalami stres, tubuh akan memproduksi keringat lebih banyak dari biasanya. Keringat berlebih akan memudahkan bakteri mengubah keringat menjadi aroma tubuh yang tidak sedap.
Bakteri akan memecah lemak dalam keringat dan mengubahnya menjadi asam. Proses inilah yang menimbulkan bau badan.
4. Tidak Menjemur Handuk dengan Baik
Usai mandi biasakan menjemur handuk di tempat dengan sirkulasi udara yang baik agar handuk tersebut sudah kering saat hendak dipakai kembali. Apabila handuk mandi tidak dijemur dengan benar, handuk akan berbau apek. Nah, bau apek yang berasal dari handuk akan menempel ke badan jika kamu memakai handuk itu untuk mengeringkan tubuh.
5. Terlalu Sering Konsumsi Makanan Pedas
Makanan pedas bersifat panas sehingga ketika dikonsumsi suhu tubuhmu akan meningkat. Ketika suhu tubuh meningkat, respons alami tubuh untuk menurunkan suhu adalah dengan mengeluarkan keringat. Jadi, tak perlu heran jika keringatmu lebih deras ketika kamu mengonsumsi makanan pedas.
6. Obesitas
Orang dengan berat badan berlebih lebih rentan mengalami bau badan. Hal tersebut disebabkan karena orang obesitas memiliki lebih banyak pori-pori tersembunyi di dalam lipatan tubuh. Akibatnya, area lipatan tubuh ini menjadi lebih lembap sehingga bakteri berkembang dengan lebih cepat di sana.
7. Gangguan Metabolisme Tubuh
Bau badan tak selalu disebabkan karena kurangnya menjaga kebersihan diri. Orang yang memiliki gangguan metabolisme trimethylaminuria juga berpotensi memiliki bau badan tak sedap walaupun sudah mandi.
Trimethylaminuria merupakan kondisi di mana tubuh tidak mampu memecah hormon trimetilamina yang terkandung dalam beberapa jenis makanan tertentu. Hormon yang tidak terpecah akhirnya dikeluarkan tubuh melalui keringat, urin, dan napas. Alhasil, bau keringatnya menjadi lebih menyengat dan cenderung amis.
8. Tidak Menjaga Kebersihan Tubuh dengan Tepat
Sebelum mencari cara menghilangkan bau badan, coba cermati dulu kebiasaanmu dalam membersihkan tubuh. Apakah kamu sudah mandi dua kali sehari? Apakah kamu sudah menggosok daki dengan benar? Dan apakah kamu rutin mengganti pakaianmu setelah mandi?
Lalai dalam menjaga kebersihan tubuh akan berimbas pada bau badan. Jadi, coba koreksi kembali caramu membersihkan tubuh. Pakai sabun yang tepat untuk membersihkan seluruh tubuh.
Sementara itu, kamu bisa melakukan cara mengatasi bau badan secara instan dengan menggunakan deodorant. Kalau belum terbiasa memakai deodorant, coba deh pakai Dove Powder Soft Deodorant dengan wangi bedak yang lembut dan tidak menyengat.
Deodorant dengan kandungan 0% alkohol ini aman untuk semua jenis kulit, termasuk jenis kulit sensitif. Kandungan ¼ moisturizing cream dalam deodorant ini akan membantu menghaluskan kulit ketiak. Dengan memakai Dove Powder Soft Deodorant sebelum beraktivitas, tubuh akan bebas keringat dan bau badan selama 48 jam.