Beberapa helai rambut yang rontok dan menempel di sisir mungkin akan sering diabaikan begitu saja. Namun, bagaimana jika jumlahnya terus bertambah banyak? Terlebih lagi kamu juga nggak bisa menganggapnya sepele jika helaian rambut yang tertinggal di sisir tersebut adalah rambut yang patah. Wah, apa yang menjadi penyebab rambut patah saat disisir, ya?
Penyebab rambut patah ketika disisir adalah kondisi rambut yang sangat rapuh. Kerapuhan rambut ini bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, mulai dari kebiasaan styling rambut dengan alat pemanas, pemakaian produk berbahan kimia keras, pemilihan sampo yang kurang tepat, sampai dengan paparan sinar matahari.
Ciri-ciri rambut patah bisa dilihat dari helaian rambut yang tertinggal di sisir. Apabila rambutmu panjang dan rambut yang rontok di sisir ini berukuran setengahnya saja, itu artinya rambutmu patah di bagian batang rambut.
Rambut rontok umumnya gugur langsung dari akarnya sehingga panjang helaian rambutnya sama seperti rambut yang masih tumbuh di kulit kepala. Sementara rambut yang parah biasanya berasal dari bagian tengah rambut sehingga ukuran panjangnya pun lebih pendek dibanding rambut yang melekat di kepala.
Apa pun penyebabnya, jika rambutmu selalu patah saat disisir itu artinya rambutmu rapuh. Butuh usaha untuk membuat rambut yang rapuh bisa kembali kuat dan tidak mudah patah.
Cara Mengatasi Rambut Patah
Apakah ada cara mengatasi rambut patah? Tentu saja ada, dong! Kalau saat ini kamu sedang berusaha mencari cara mengatasi rambut patah, coba simak tips-tips berikut ini.
1. Ganti sampo dengan yang lebih tepat
Rambut patah sejatinya hampir sama dengan masalah rambut rontok. Kedua jenis permasalahan rambut ini sama-sama disebabkan oleh kondisi rambut yang rapuh atau rusak. Jadi, rambut patah sebenarnya juga bisa diatasi dengan menggunakan sampo khusus untuk rambut rontok.
Ada banyak produk anti rambut rontok yang tersedia. Akan tetapi, kamu tetap perlu memperhatikan kandungan di dalamnya, ya. Pastikan kamu memilih sampo anti rambut rontok yang benar-benar efektif!
Solusi buat kamu yang bingung mencari sampo anti rambut rontok untuk mengatasi rambut patah setiap menyisir adalah Dove Serum Shampoo Perawatan Rambut Rontok. Sampo yang mengandung Nutri Serum dan Dynazinc ini mampu menutrisi rambut dari akarnya sehingga efektif mengurangi rontok karena patah hingga 99%*.
Tak hanya itu saja, varian sampo Dove yang satu ini juga dirancang dengan formula yang ringan. Membuat rambutmu terhindar dengan lepek dan tentunya wangi seharian!
2. Kurangi kebiasaan yang memicu rambut patah
Kebiasaan seperti men-styling rambut dengan alat pemanas, mengikat rambut dengan karet yang kuat, atau melakukan styling permanen dengan produk berbahan keras (coloring, smoothing, dll) ternyata bisa menjadi penyebab rambut patah ketika disisir.
Kalau ingin terbebas dari masalah rambut patah, kamu harus terlebih dahulu mengurangi kebiasaan yang bisa memicunya. Ketika kamu sedang dalam usaha memperbaiki kerusakan rambut yang mengakibatkan rambut patah, maka sebaiknya untuk sementara waktu kamu harus menghindari kebiasaan-kebiasaan tersebut.
3. Penuhi nutrisi yang dibutuhkan rambut
Cara mengatasi rambut patah dan rapuh bisa dimulai dari memenuhi kebutuhan nutrisi rambut. Ya, seperti bagian tubuh lainnya, rambut juga memerlukan nutrisi agar bisa tumbuh dengan sehat dan kuat. Adapun jenis nutrisi yang dibutuhkan rambut berupa zinc, protein, dan zat besi. Sementara untuk vitaminnya, rambut membutuhkan Vitamin A, B, C, dan E.
Asupan nutrisi dan vitamin untuk rambut bisa diperoleh dari makanan yang kamu konsumsi sehari-hari.
Cara Menyisir Rambut yang Benar

Menyisir rambut menawarkan begitu banyak manfaat, lho. Sebagai contoh, kamu bisa membuat rambut terlihat lebih rapi hanya dengan menyisirnya. Apalagi, menyisir dapat bantu meratakan minyak alami rambut dan membuat rambut jadi berkilau alami.
Namun, bagaimana jika ketika menyisir justru ada helai-helai rambut patah yang menempel? Selain dengan melakukan cara-cara untuk menghentikan rambut patah, kamu juga perlu tahu cara menyisir yang benar, Ladies.
Pertama, gunakan sisir kayu dengan gigi jarang. Sisir yang terbuat dari material kayu tidak memicu aliran statis yang dapat menarik akar rambut dan menyebabkan kerontokan. Selain itu, sisir bergigi jarang juga dapat dipakai dengan lega tanpa khawatir tersangkut oleh rambut kusut yang menggumpal.
Kemudian, pastikan sisir yang kamu pakai sudah dalam kondisi yang bersih agar tidak mencemari rambutmu yang sudah bersih. Mulailah menyisir dari ujung rambut terlebih dulu, baru diulangi dari akar rambut ke ujung secara perlahan.
Nah, kini kamu sudah tahu penyebab rambut patah saat menyisir, bukan? Intinya, kalau kamu sedang berada dalam kondisi ini, jangan langsung patah semangat karena kamu masih bisa mengembalikan kekuatan rambutmu!
*rontok karena patah dengan penggunaan rangkaian Dove Perawatan Rambut Rontok secara teratur vs non conditioning shampoo.
References:
https://www.sehatq.com/penyakit/rambut-patah
https://hellosehat.com/penyakit-kulit/perawatan-rambut/menyisir-rambut/
https://www.allthingshair.com/en-us/hair-care/dry-and-damaged-hair/how-to-stop-hair-breakage/